Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh Tingkat
Kepatuhan, Pemeriksaan dan PPh Terutang Wajib Pajak baik secara parsial maupuan
secara simultan Terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Pada KPP Pratama Jakarta
Penjaringan, serta untuk mengetahui Tingkat Kepatuhan, Pemeriksaan, PPh Terutang
Wajib Pajak dan Penerimaan Pajak Penghasilan Pada KPP Pratama Jakarta
Penjaringan menurut sudut pandang Islam. Jenis penelitian yang digunakan yaitu
penelitian kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
regresi linier berganda. Uji t (parsial) dan uji F (simultan). Hasil Penelitian
menunjukkan bahwa (1) secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan
Kepatuhan wajib pajak badan terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan KPP Pratama
Penjaringan Jakarta Utara, (2) Secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan Pemeriksaan Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan KPP Pratama
Penjaringan Jakarta Utara. (3) Secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan
signifikan PPh Terutang terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan KPP Pratama
Penjaringan Jakarta Utara. (4) Secara simultan Kepatuhan wajib pajak badan,
Pemeriksaan Pajak dan PPh Terutang berpengaruh signifikan terhadap Penerimaan
Pajak Penghasilan KPP Pratama Penjaringan Jakarta Utara. Semakin baik Kepatuhan
wajib pajak badan, Pemeriksaan Pajak dan PPh Terutang maka akan semakin
meningkat Penerimaan Pajak Penghasilan KPP Pratama Penjaringan Jakarta Utara.
Hal tersebut sesuai dengan pandangan Islam yang juga mengatur mengenai sumbersumber
pandapatan negara Islam. Dalam hukum Islam, kepatuhan wajib pajak
menurut Islam sangat menentukan penerimaan pajak negara, tanpa mendapat prestasi
kembali dari negara, dan hasilnya untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum
di satu pihak dan untuk merealisasi sebagai tujuan ekonomi, sosial, politik dan
tujuantujuan lain yang ingin dicapai oleh negara.
|