Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perngaruh electronic word of mouth dan brand ambassador terhadap keputusan pembelian dengan minat beli sebagai faktor mediator. Penelitian didesain sebagai explanatory research. Populasi penelitian adalah Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prodi Manajemen 2016 dengan jumlah sampel 74 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode non probability sampling, dengan teknik purposive sampling melalui penyebaran kuesioner. Metode analisis data dilakukan dengan analisis jalur (path analysis) melalui program SPSS (Statistical Package for the Social). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: electronic word of mouth berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli, brand ambassador berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli, electronic word of mouth berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, brand ambassador berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, minat beli berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian, minat beli memediasi pengaruh electronic word of mouth terhadap keputusan pembelian, minat beli memediasi pengaruh brand ambassador terhadap keputusan pembelian. Menurut pandangan Islam, terdapat etika dalam melakukan komunikasi dalam melakukan transaksi jual beli. dalam komunikasi merupakan etika yang didasarkan kepada data dan fakta, tidak memutarbalikkan kenyataan yang ada dan informasi yang disampaikan dapat diakui integritas dan kredibilitasnya. Dalam membeli produk juga haruslah sesuai dengan kebutuhan dan kegunaanya. Karena islam tidak memperbolehkan umatnya membeli sesuatu yang tidak bermanfaat.