Mahasiswa bermasalah dalam akademik dapat mempengaruhi mutu akademik sebuah program studi atau fakultas, karena bila jumlahnya banyak maka akan mencerminkan proses belajar mengajar dalam kondisi bermasalah. Atas hal tersebut maka pada setiap semester pihak pimpinan program studi atau fakultas perlu membuat penanganan peningkatan mutu akademik berupa peningkatan indeks prestasi mahasiswa secara keseluruhan termasuk di dalamnya menangani mahasiswa bermasalah. Bantuan teknologi informasi dalam mendukung pembuatan keputusan pun (Decision Support System) telah banyak diterapkan. Metode Simple Additive Weighting dipilih karena metode ini menentukan nilai bobot untuk setiap atribut yang dilanjutkan dengan perangkingan sejumlah pilihan yang tersedia kemudian diseleksi kembali untuk mencari pilihan terbaik. Sistem ini akan berbentuk website dengan tool yang dipakai adalah PHP dan CSS. Sistem ini telah diujikan menggunakan black box testing dan system usability scale (SUS). Berdasarkan hasil pengujian, skor yang didapatkan dari level user kepala program studi 70 dari 100, skor yang didapatkan dari level user admin 75 dari 100, dan skor yang didapatkan dari level dosen pembimbing akademik 70 dari 100 berarti sistem dinyatakan acceptable, termasuk dalam grade B dengan rating good sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem pendukung keputusan penentuan mahasiswa bermasalah memenuhi dalam kebutuhan pengguna dan layak untuk digunakan.