Pemeriksaan Antenatal care merupakan salah satu pemeriksaan ibu hamil dengan upaya
mencegah kematian yaitu mendeteksi lebih dini terjadinya risiko tinggi kehamilan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kunjungan ibu hamil mengenai
Antenatal Care dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di Puskesmas Cilincing Jakarta
Utara. Dalam Pandangan Islam ibu hamil harus bertanggung jawab pada kehamilannya
salah satunya dengan memeriksakan kehamilannya untuk meningkatkan kualitas hidup.
Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan metode cross sectional. Teknik
pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling. Total sampel 31 orang
dengan kriteria ibu hamil trimester ketiga atau usia kehamilan lebih dari 7 bulan yang
sedang melakukan Antenatal Care di Puskesmas Cilincing, Jakarta Utara. Metode analisis
yang digunakan adalah univariat.
Hasil penelitian menemukan terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi keteraturan ibu
hamil melakukan Antenatal Care, antara lain faktor predisposisi meliputi usia ibu hamil
rata-rata 21-35 tahun (80.6%), tingkat pendidikan SMP (45.2%), paritas sedikit (54.8%),
pengetahuan tinggi (90.3%), dan sikap positif (83.9%). Faktor pemungkin meliputi
penghasilan tinggi (67.7%), jarak tempat tinggal dekat (93.5%), media informasi baik
(87.1%), sedangkan faktor penguat yaitu adanya dukungan suami (100%) dan Ibu hamil
yang teratur melakukan Antenatal Care (90.6%).
Penelitian ini sesuai dengan teori dimana terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi
kunjungan ibu hamil