Hampir semua aktivitas perekonomian memanfaatkan perbankan sebagai
lembaga keuangan yang dapat menjamin berjalannya aktivitas usaha atau bisnis. Tujuan
utama suatu bank adalah memperoleh profitabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh Tingkat Suku Bunga, Dana Pihak Ketiga, Beban Operasional
Pendapatan Operasional dan Financing To Deposit Ratio terhadap Prifitabilitas (ROA)
perbankan syariah. Pendekatan penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan sumber
data yang digunakan berupa data sekunder yang diperoleh dari Statistik Perbankan
Syariah (SPS). Populasi pada penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Syariah yang
terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Penelitian ini menggunakan uji analisis
regresi data panel dengan menggunakan alat uji E-views 9.0. berdasarkan hasil
penelitian menunjukkan bahwa secara bersama-sama variabel BI Rate, DPK, BOPO dan
FDR berpengaruh secara signifikan terhadap Retrun On Asset (ROA) pada Bank Umum
Syariah. Secara individu variabel BI Rate tidak berpengaruh dan tidak signifikan
terhadap Return On Asset (ROA). Sedangkan untuk variabel DPK, BOPO dan FDR
secara individu berpengaruh dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA). Nilai
koefisien determinasi sebesar 0,724156 menunjukkan bahwa variabel ROA dapat
dijelaskan oleh variabel-variabel penelitian sebesar 72,41%, sedangkan sisanya sebesar
27,59% dijelaskan oleh variabel lain di luar model penelitian. Dalam tinjauan Islam,
larangan memakan harta riba pada setiap transaksi dan sebagai seorang muslim
hendaklah menjaga amanah dalam mengelola dana masyarakat yang dipercayakan pada
suatu entitas serta dalam memperoleh laba harus sesuai dengan etika dan moral yang
berpedoman kepada syariat Islam sehingga dapat membayar utang-utang entitas secara
tepat waktu.