Perpustakaan khusus bertugas mendukung tugas pokok dan fungsi lembaga induknya. Untuk mengoptimalkan pelayanan kepada pemustaka dan keterpakaian terhadap koleksi yang dimiliki, perpustakaan perlu mengetahui kebutuhan informasi pemustakanya. Penelitian ini menggunakan jenis kuantitatif dengan metode deskriptif. Tujuan penelitian untuk mengetahui karakterisitik kebutuhan informasi pemustaka dan sumber informasi yang sesuai dengan kebutuhan informasi pemustaka sehingga perpustakaan dapat dimanfaatkan secara maksimal. Kuesioner berjumlah 25 soal menggunakan skala likert terkait karakteristik kebutuhan informasi berdasarkan teori dari Leckie dan Nicholas, manfaat/penggunaan informasi, dan sumber informasi. Hasil penelitian terkait karakteristik kebutuhan informasi pemustaka memiliki skor sangat tinggi yaitu membutuhkan informasi dari sumber yang jelas dan terpercaya (3.72), informasi yang up to date (3.70), informasi untuk menunjang pekerjaan (3.64), informasi yang sesegera mungkin (3.58), penggunaan kembali informasi (3.56), informasi mendalam (3.54), dan memperkirakan kebutuhan informasi (3.26). Pemustaka lebih menggunakan sumber informasi dari internet (3.79) dan informasi sekunder (3.14). Untuk mengakomodir keinginan pemustaka, perpustakaan dapat mempertimbangkan hasil penelitian tersebut dalam penyediaan bahan pustaka sehingga perpustakaan dapat dimanfaatkan secara optimal. Menurut tinjauan Islam perpustakaan harus professional dalam memenuhi kebutuhan informasi pemustaka sebagaimana dalam riwayat hadits, riwayat Aisyah ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya Allah SWT mencintai seorang hamba yang apabila ia bekerja, dia itqon menyempurnakan dalam pekerjaannya." (HR. Thabrani).