Latar Belakang
Kehadiran morbiditas psikologis pada mahasiswa kedokteran telah dilaporkan dari berbagai negara di dunia. Studi di Indonesia untuk mendokumentasikan beban ini sangat sedikit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengumpulkan data mengenai depresi dan kecemasan pada mahasiswa kedokteran sarjana dan asosiasi dengan sosio-demografis mereka.
Metode
Dalam survei cross-sectional, kuesioner anonim yang dikelola sendiri, pra-desain, pra-tes termasuk DASS 42 digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang sosio-demografi dasar (usia, jenis kelamin, semester). Kuesioner diberikan pada 120 siswa dari tahun ke-4 - ke-4 (masing-masing 40 siswa). Semua siswa yang hadir pada hari survei dihubungi untuk berpartisipasi setelah memperoleh persetujuan tertulis. Skor untuk masing-masing responden atas masing-masing sub-skala Depresi dan Kecemasan dihitung sesuai dengan indeks tingkat kepara-han.
Hasil
Kurang dari setengah responden dipengaruhi oleh depresi (39,1%) sementara lebih dari setengah responden dipengaruhi oleh kecemasan (58,4%). Insiden lebih banyak ditemukan pada siswa tahun ke-3 daripada siswa tahun ke-2 dan ke-4. Wanita melaporkan skor yang lebih tinggi dibandingkan dengan rekan pria mereka.
Kesimpulan
Kami menyimpulkan bahwa gejala depresi dan kecemasan umum terjadi pada mahasiswa kedokteran tingkat sarjana di Universitas YARSI. Studi ini menunjuk-kan perbedaan depresi dan kecemasan dibandingkan dengan jenis kelamin dan tahun studi.
|