Latar Belakang: Gagal jantung adalah kondisi kronik progresif yang mempengaruhi kekuatan otot jantung untuk memompa darah. Gagal jantung merupakan masalah kesehatan dengan angka mortalitas dan morbiditas tinggi, sehingga diperlukan alat pendeteksi yang baik salah satunya adalah enzim jantung NT-proBNP. Kolesterol merupakan salah satu penyebab gagal jantung, namun peran kolesterol saat sudah terjadi gagal jantung belum sepenuhnya diketahui.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kadar kolesterol total dengan kadar enzim jantung NT-proBNP pada pasien gagal jantung di Rumah Sakit Jantung Binawaluya Jakarta periode Januari – April 2016.
Metode: Metode penelitian menggunakan metode analitik cross sectional. Jumlah sampel yang didapatkan sebanyak 51 sampel dengan kriteria terdiagnosis gagal jantung sebelumnya dan kontrol secara rutin. Data penelitian berupa data sekunder yaitu hasil laboratorium Rumah Sakit Jantung Binawaluya. Metode analisis yang digunakan adalah univariat dan bivariat. Metode analisis bivariat menggunakan Pearson.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rerata kadar kolesterol total adalah 166,78 mg/dL (45,64). Median dari kadar NT-proBNP adalah 426 ng/L (21,2 - 10.886). Pada hasil statistik hubungan kadar kolesterol total dengan NT-proBNP memiliki nilai p = 0,135 (p>0,05) yang menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna. Namun memiliki nilai korelasi sebesar – 0,212 yang berarti ada kecenderungan jika nilai kolesterol total meningkat maka nilai NT-proBNP menurun walaupun kekuatannya lemah.
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara kadar kolesterol total dengan kadar NT-proBNP pada pasien gagal jantung di Rumah Sakit Jantung Binawaluya Jakarta Timur periode Januari – April 2016. Hal tersebut dapat disebabkan oleh keterbatasan penelitian yaitu periode penelitian yang pendek (hanya 4 bulan) dengan sampel yang kurang banyak, dan kriteria inklusi eksklusi yang kurang spesifik.