Pilih Bahasa  
Book's Detail
Hubungan Antara Penerimaan Diri dengan Kepuasan Pernikahan pada Individu Menikah yang Mengalami Involuntary Childless Serta Tinjaunnya Dalam Islam

Dalam kondisi involuntary childless apabila individu menjadikan anak salah satu harapan dalam pernikahannya, maka ketidakhadiran anak memiliki dampak negatif yang dapat mempengaruhi individu untuk menerima dirinya sendiri. Adanya penerimaan diri yang baik, dapat membentuk gambaran diri yang positif sehingga individu dapat beradaptasi atas kondisi involuntary childless, yang mengarah pada kepuasan dalam penikahannya. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui bagaimana hubungan antara penerimaan diri dengan kepuasan pernikahan pada individu menikah mengalami involuntary childless. Subjek penelitian berjumlah 67 orang dan memiliki karakteristik pernikahan selama 2 tahun serta belum memiliki anak. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan kuesioner Dyadic Adjustment Scale dan Uncoditional Self-Acceptance Questionnaire. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara penerimaan diri dengan kepuasan pernikahan dimensi dyadic concensus (r= 0.562 ρ 0,05). Hasil dari penelitian ini, diharapkan dapat memberikan pengembangan intervensi yang lebih tepat terkait kondisi involuntary childless yang dialami individu menikah.

Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang Apriyanti, Raja Vina - Personal Name
Pembimbing 1 Patnani, Miwa
Pembimbing 2 Zen, Irwandi M.
Pembimbing 3
Edisi
No. Panggil S-312-PSI
ISBN/ISSN
Subyek PENERIMAAN DIRI
KEPUASAN PERNIKAHAN
INVOLUNTARY CHILDLESS
Klasifikasi PSIKOLOGI
Judul Seri -
GMD Text
Bahasa Indonesia
Penerbit Universitas YARSI
Tahun Terbit 2019
Tempat Terbit Jakarta
Deskripsi Fisik
Abstrak / Info Detil Spesifik
Lampiran Berkas
LOADING LIST...
Ketersediaan
LOADING LIST...