Yurisdiksi adalah kewenangan suatu negara untuk menetapkan dan memaksakan ketentuan hukum nasionalnya terhadap orang, benda atau peristiwa hukum. Yurisdiksi yang menyangkut kekuasaan negara akan mempengaruhi orang (individu), aset lingkungan, dan mencerminkan prinsip-prinsip dasar kedaulatan negara dan kesetaraan negara. Yurisdiksi itu sendiri adalah fitur penting dan memang hal utama dari kedaulatan negara, dan merupakan pelaksanaan kewenangan yang dapat mengubah atau membuat atau mengakhiri hubungan dan kewajiban hukum. Yurisdiksi merupakan hal penting yang dapat membantu dalam menentukan penyelesaian sengketa internasional terutama jika pihaknya merupakan lintas negara seperti pada kasus Pan Am Flight 103, yang sering juga disebut sebagai “Lockerbie bombing”, yaitu peledakan pesawat Pan Am 103 yang terjadi di atas wilayah Lockerbie, Skotlandia. Pesawat milik Amerika Serikat tersebut terbang dari Bandar Udara Internasional Heathrow, London, menuju Bandar Udara Internasional, J.F. Kennedy di New York, Amerika Serikat dan meledak tepat di atas Lockerbie dan menewaskan 270 orang. Para pihak yang bersengketa dalam kasus Lockerbie ( Libya, Skotlandia, Belanda) masing-masing, dengan berbagai alasan, yakin bahwa mereka memiliki hak untuk mengatur suatu peristiwa sesuai dengan hukum nasionalnya Dalam hukum internasional terdapat beberapa prinsip yurisdiksi yang dapat menjadi dasar dalam masalah yang menyangkut dua negara atau lebih seperti kasus Lockerbie. Dalam hukum Islam, permasalahan terkait yurisdiksi atau kewenangan didasari atas pembagian dua jenis negara menurut Islam.