Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Return On Asset
(ROA), Debt To Equity Ratio (DER), dan Current Ratio (CR) Terhadap Return
Saham Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index (JII) Tahun
2016-2017. Penelitian menggunakan data sekunder yaitu Laporan Keuangan
Triwulan Ke 3 Perusahaan Di Jakarta Islamic Index (JII) Tahun 2016-2017 yang
dikumpulkan dari website resmi Bursa Efek Indonesia dan model data cross
section yang membandingkan antara tahun 2016 dengan 2017. Teknik
pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Sampel pada
penelitian ini terdiri dari 20 perusahaan Di Jakarta Islamic Index (JII). Teknik
Metode analisis yang digunakan adalah regresi berganda dengan tingkat signifikan
5%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2016 variabel
ROA berpengaruh positif tidak signifikan, DER berpengaruh negative tidak
signifikan dan CR berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return Saham
sedangkan pada tahun 2017 variabel DER dan CR berpengaruh positif dan
signifikan dan ROA berpengaruh positif tidak sigifikan terhadap Return Saham.
Dalam sudut pandang Islam Perdagangan (jual beli) saham diperbolehkan
karena pada hakikatnya pasar modal memiliki banyak maslahat untuk berbagai
pihak seperti pemerintah, investor, dan perusahaan yang memerlukan modal.
Menurut pandangan Islam segala sesuatu yang memberikan maslahat
diperbolehkan. Jadi selama pasar modal menggunakan prinsip-prinsip syariah,
emiten memberikan kinerja yang baik, menjual produk yang halal dan investor
yang tidak mengharapkan return saham tetap, maka perdagangan saham
diperbolehkan dalam Islam. Hal tersebut sudah ditetapkan oleh DSN MUI yang
tercantum pada Fatwa Dewan Syari’ah Nasional Nomor 40/DSN-MUI/X/2003.
|