Latar Belakang: Indonesia merupakan negara dengan perokok terbanyak di ASEAN, walau sebagian besar sikap remaja terhadap rokok positif. Salah satu faktor yang mempengaruhi sikap adalah peran dari tokoh sekitar. Hukum merokok menurut para ulama tergantung ‘illah yang mendasarinya, namun sebagian besar mengatakan makruh.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan peran tokoh sekitar remaja (orang tua, tokoh masyarakat, dan tokoh agama) dengan sikap remaja tentang merokok di Kampung Bojong Rawalele, Bekasi dan tinjauannya menurut Islam.
Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan teknik snowball sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner yang melibatkan 110 remaja berusia 10-19 tahun yang tinggal di Kampung Bojong Rawalele. Tokoh sekitar yang dinilai yaitu orang tua, Ketua RT/RW (tokoh masyarakat), dan ustadz/ustadzah (tokoh agama).
Hasil: Hasil penelitian didapatkan sebagian besar peran tokoh sekitar remaja baik, yaitu 64 responden menunjukkan tokoh sekitar remaja berperan baik, dan 56 responden bersikap positif tentang merokok. Hasil analisis bivariat menunjukkan peran tokoh sekitar yang baik memiliki sikap negatif lebih besar dibandingkan sikap positif, yaitu 30,9% dan 27,3 %. Sebaliknya, peran tokoh sekitar yang buruk menunjukkan sikap positif yang lebih besar dibandingkan sikap negatif. Uji chi square menunjukkan p value >0,05, artinya secara statistik tidak ada hubungan antara peran tokoh sekitar dengan sikap remaja tentang merokok di Kampung Bojong Rawalele, Bekasi tahun 2017.