Pemeriksaan Gangguan Sendi Temporomandibular berdasarkan DC/TMD pada Mahasiswa Akademik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas YARSI | |
---|---|
Gangguan sendi temporomandibular atau Temporomandibular Disorder (TMD) yang ditandai dengan nyeri kraniofasial yang meliputi sendi, otot pengunyahan, atau otot yang mensyarafi kepala dan leher. Penyebab terbanyak bisa karena kehilangan gigi, dan kebiasaan buruk. Angka kejadian tertinggi pada pasien TMD yaitu mulai dari usia 20 hingga 40 tahun. Protokol DC/TMD yang baru merupakan protokol pemeriksaan TMD yang sangat direkomendasikan untuk digunakan sebagai protokol klinis dan penelitian. Tujuan: Mengetahui hubungan kehilangan gigi dengan TMD berdasarkan DC/TMD dan tinjauannya menurut Islam. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain crossectional. Sampel terdiri dari 209 mahasiswa akademik FKG YARSI yang diambil dengan cara total sampling. Penilaian TMD menggunakan protokol DC/TMD. Hasil: Hasil uji kenall’s-tau menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara kehilangan gigi dengan TMD, yaitu p-value= 0,024 ( |
|
Pernyataan Tanggungjawab | |
Pengarang | Farida, Selvia - Personal Name |
Pembimbing 1 | Rintoko, Bimo |
Pembimbing 2 | Riani, Siti Nur |
Pembimbing 3 | |
Edisi | |
No. Panggil | S-126-KG |
ISBN/ISSN | |
Subyek | TEMPOROMANDIBULAR DISORDERS TOOTH LOSING |
Klasifikasi | S-126-KG |
Judul Seri | |
GMD | Text |
Bahasa | Indonesia |
Penerbit | Universitas YARSI |
Tahun Terbit | 2019 |
Tempat Terbit | Jakarta |
Deskripsi Fisik | xvii, 133 hlm., 28 cm |
Abstrak / Info Detil Spesifik | |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
Ketersediaan | LOADING LIST... |