Tindakan preventif merupakan salah satu perawatan yang bertujuan untuk mempertahankan kesehatan gigi dan mulut agar tetap berfungsi dengan baik di dalam rongga mulut. Salah satu tahapan dalam tindakan preventif adalah berkumur-kumur dengan obat kumur menggunakan larutan Klorheksidin 0,2. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan mengalami peningkatan karena itu penelitian ini menggunakan alternatif bahan lain yaitu Acidic Water dan Alkaline Water (Kangen Water®), pengganti Sodium Hidroksida terhadap bakteri Streptococcus mutans ATCC 31987. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui toksisitas dari Acidic Water dan Alkaline Water sebagai alternatif larutan obat kumur pada perawatan gigi dan mulut agar terhindar dari karies gigi dan penyakit rongga mulut lainnya. Penelitian ini dilakukan dengan cara memberikan perlakuan Acidic Water dengan konsentrasi 100%, 50%, 25% (pH 2.4, 2.5, 3.3) dan Alkaline Water dengan konsentrasi 100%, 50%, 25% (pH 11.7, 11.2, 10.5) terhadap bakteri Streptococcus mutans ATCC 31987. Perlakuan dengan Klorheksidin juga diberikan sebagai media kontrol. Hasil uji statistik menunjukkan perbedaan yang bermakna antara perlakuan kelompok kontrol dengan Acidic Water dan Alkaline Water. Disimpulkan bahwa efek bakterisid Acidic Water dan Alkaline Water (Kangen Water®) terhadap bakteri Streptococcus mutans ATCC 31987 lebih rendah dibandingkan dengan Klorheksidin 0,2. Menurut Islam telah mengatur dalam kaidah asasiyah adh-dhararu yuzal, yaitu kemudharatan harus dihilangkan seperti hal nya sifat Klorheksidin 0,2 dapat digantikan dengan bahan lain.