Latar Belakang: Penggunaan hidrogen peroksida sebagai bahan pemutih gigi mempunyai kelemahan yaitu pada konsentrasi sangat tinggi dapat bersifat mutagenik. Salah satu bahan yang dapat menjadi alternatif untuk memutihkan gigi adalah zat aktif charcoal. Bahan ini merupakan suatu padatan berpori yang mengandung 85-95% karbon, dihasilkan dengan proses aktivasi dan bersifat abrasif sehingga mendukung pelepasan noda pada permukaan gigi. Tujuan penelitian: untuk mengetahui keefektifan pasta gigi yang mengandung zat aktif charcoal dalam memutihkan warna gigi dan tinjauannya menurut Islam. Metode: sebanyak 35 sampel dilakukan pemeriksaan tingkat perubahan warna gigi dengan alat shade guide sebelum menggunakan pasta gigi charcoal, setelah satu bulan kemudian dilakukan pemeriksaan kembali untuk melihat tingkat perubahan warna gigi. Analisis percobaan menggunakan paired samples t test untuk mengetahui perbedaan nilai rata-rata tingkat perubahan warna gigi. Hasil: terdapat perbedaan yang bermakna (p