Karies gigi adalah penyakit multifaktorial yang dapat menyerang semua lapisan masyarakat. Faktor risiko penyebab karies yaitu umur, jenis kelamin, penggunaan botol, frekuensi menyikat gigi, peran ibu, dan pendidikan orangtua. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor–faktor yang berhubungan dengan timbulnya karies gigi pada anak usia prasekolah di PAUD Kenanga 17 kelurahan Penjaringan, kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Penelitian menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Responden berjumlah 80 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling, pengumpulan data dilakukan dengan cara pemberian kuesioner dan pemeriksaan gigi menggunakan indeks def-t. Pengolahan data dan analisi statistik menggunakan uji chi-square dengan nilai kemaknaan p < 0,05. Hasil penelitian terdapat hubungan antara umur (p value 0.001 ) dan jenis kelamin (p value 0.047) dengan Early Childhood Caries, sedangkan penggunaan botol (p value 0.909), frekuensi menyikat gigi (p value 1.00), peran ibu (p value 1.00), dan pendidikan orangtua (p value 0.798) tidak terdapat hubungan dengan Early Childhood Caries.