Hernia merupakan protrusi atau penonjolan isi suatu rongga melalui defek atau bagian lemah dari dinding rongga yang bersangkutan. Hernia inguinalis dapat terjadi karena anomali kongenital atau didapat. Pengobatan operatif merupakan satu-satunya pengobatan hernia inguinalis yang rasional. Terdapat beberapa macam teknik operasi pada hernia inguinalis. Antara lain teknik Bassini, intraperitoneal on-lay mesh procedur (IPOM), trans-abdominal preperitoneal technique (TAPP) atau total extraperitoneal mesh placement (TEP). Tetapi terdapat kelemahan teknik Bassini yang menyebabkan terdapat reganga yang tingga pada tempat jahitan. Sehingga dipopulerkanlah teknik operasi hernia dengan pemasangan prostetik mesh yang lebih bebas regangan dan lebih sedikit menimbulkan komplikasi. Tujuan penulisan skripsi ini adalah membahas mengenai penggunaan mesh prostetik untuk operasi hernia inguinalis ditinjau dari kedokteran dan Islam.
Teknik operasi hernia inguinalis dengan pemasangan mesh prostetik dapat mengurangi angka kekambuhan sampai kurang dari 5%. Teknik ini juga dapat menurunkan presentasi sakit post operasi sehingga pasien dapat dengan cepat kembali menjalani kegiatan sehari-hari. Keuntungan lain dengan melakukan metode penggunaan mesh prostetik adalah mengurangi tekanan pada garis jahitan, mengurangi tindak lanjut jangka panjang. Teknik ini lebih sering dilakukan oleh dokter bedah karena sedikit menimbulkan komplikasi.
Menurut Islam, mesh prostetik dipandang dalam ajaran Islam merupakan salah satu rahmat dan nikmat ilmu dari sekian banyak nikmat yang Allah berikan kepada manusia. Pembedahan dengan mesh prostetik dinilai lebih banyak mendatangkan manfaat kepada pasien daripada mudharat apabila dibandingkan dengan pembedahan klasik dengan teknik Bassini. Oleh karena itu dengan menimbang mengenai maslahat dan mudharat/dlarar (bahaya) penggunaan mesh prostetik menjadi pilihan untuk pembedahan hernia inguinalis.
Kedokteran dan Islam dalam masalah ini sependapat bahwa penggunaan mesh prostetik pada operasi hernia lebih efektif dalam operasi hernia inguinalis. Akan tetapi, setiap muslim hendaknya memperhatikan dan menimbang ulang mengenai penggunaan mesh prostetik, karena berhubungan dengan mashlahah dan dlaruriyyah.